Sederet fakta menarik dari Emil Audero akan dibahas di tempat artikel ini. Salah satunya adalah fakta bahwa ia pernah menjalani masa kecil di tempat Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Emil Audero saat ini telah dilakukan resmi menjadi bagian dari Timnas Indonesia. Pesepak bola berposisi penjaga gawang itu sebelumnya merampungkan proses sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di tempat Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Roma, Italia, Mulai Pekan (10/3/2025)
Kehadiran Emil pada Timnas Indonesia diharapkan mampu menambah kekuatan di tempat sektor penjaga gawang. Keberadaannya juga bisa saja menjadi inspirasi bagi kiper-kiper muda di tempat Indonesia agar bisa saja mengikuti jejaknya. Untuk mengenalnya lebih lanjut jauh, berikut lima fakta menarik tentang Emil Audero.
Fakta Menarik Emil Audero
1. Lahir dalam Indonesia, Besar pada Italia
Emil Audero Mulyadi lahir di area Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada 18 Januari 1997. Artinya, ia saat ini telah memasuki usia ke-28 tahun.
Adapun darah Indonesia pada tubuh Emil mengalir dari sang ayah, Edy Mulyadi. Sementara itu, ibunya yang bernama Antonella Audero berasal dari Italia.
Meski Emil lahir di tempat Indonesia, ia besar di tempat Italia. Tak lama pasca ia lahir, keluarganya memutuskan pindah ke Cumiana, Italia yang menjadi kampung halaman sang ibunda. Di Italia, Emil kemudian dibesarkan kemudian mengenal sepak bola.
2. Pernah Bersekolah pada Lombok
Sebelum menetap pada Italia, Emil Audero diketahui sempat mengenyam sekolah di dalam Lombok. Ia pernah bersekolah di area salah satu sekolah dasar (SD) dalam sana.
Pengalaman yang disebutkan secara tiada segera memberi Emil ikatan yang dimaksud kuat dengan tanah kelahirannya. Terbukti, ia tidak ada pernah melupakan Indonesia serta masih kerap berkunjung, bahkan sebelum dirinya didekati PSSI untuk dinaturalisasi.
3. Karier Profesional di dalam Italia
Emil Audero memulai karier profesionalnya di area klub raksasa Italia, Juventus. Informasi Transfermarkt mencatat, ia sebelumnya lebih besar dulu bergabung dengan akademi Juventus sebelum akhirnya dipanggil ke regu utama pada 2014.
Debut resmi Emil sama-sama Juventus baru terjadi pada musim 2016/2017, tepatnya di pertandingan melawan Bologna. Tak lama, ia kemudian dipinjamkan ke Venezia pada Juli 2017.
Setelah kembali ke La Vecchia Signora -julukan Juventus-, Emil lalu dipinjamkan lagi ke Sampdoria sebelum akhirnya bergabung secara permanen. Penampilannya yang tersebut konsisten membuatnya dikenal sebagai salah satu kiper muda potensial pada Serie A waktu itu.











