Daftar Isi
- 1. Senang Menyendiri
- 2. Kidal
- 3. Sering Begadang
- 4. Senang Mencari Tahu
- 5. Suka Berbicara Sendiri
- 6. Sering Mengkritik Diri Sendiri
- 7. Sering Merasa Khawatir
- 8. Cenderung Berantakan
Jakarta, CNBC Indonesia – Banyak penduduk dengan kecerdasan intelektual yang dimaksud lebih tinggi dianggap aneh oleh penduduk umum. Umumnya, pemukim jenius dikaitkan dengan kepribadian yang tersebut aneh, suka menyendiri, atau bahkan senang bicara sendiri.
Sepanjang hidupnya, fisikawan Albert Einstein dikenal sebagai pribadi yang dimaksud unik, bahkan cenderung aneh. Ia dilaporkan suka berlayar juga tidur minimal 10 jam sehari, lebih tinggi lama dari rata-rata orang. Tak cuma itu, Einstein juga punya kebiasaan tidur siang meskipun belaka beberapa detik saja.
Einstein pernah ‘curhat’ tentang betapa ia merasa kesepian, padahal dikenal sejumlah orang. “Sungguh aneh rasanya dikenal secara universal namun permanen merasa begitu kesepian.” – Albert Einstein
Berikut adalah beberapa orang ciri juga kebiasaan unik dari orang-orang jenius menurut sejumlah
1. Senang Menyendiri
Menurut sebuah studi pada tahun 2016 yang mana dipublikasikan pada PubMed Central, penduduk dengan kecerdasan lebih lanjut lebih tinggi merasa kurang puas dengan hidup sewaktu dia menghabiskan tambahan sejumlah waktu bersosialisasi dengan teman.
Sebagian pendatang kemungkinan besar mengartikan bahwa pemukim yang cerdas tidak ada menyukai warga lain atau cuma miliki sedikit teman, namun ada pendapat lain: khalayak cerdas senang menghabiskan waktu di kepalanya sendiri untuk merenungkan hambatan juga menemukan ide-ide baru.
2. Kidal
Asosiasi Psikologi Amerika menemukan hubungan antara kidal dengan kreativitas.
“Otak yang digunakan sangat simetris, seperti otak Einstein, menciptakan penduduk rentan terhadap disfungsi mental, namun juga membuka jalan bagi pemikiran kreatif. Para peneliti sedang mengeksplorasi otak yang sangat seimbang ini juga mencari tahu mengapa hal yang dimaksud bisa jadi terjadi.”
Ilmu pengetahuan menunjukkan bahwa otak yang tersebut seimbang lebih besar cenderung mempunyai hambatan mental seperti skizofrenia, tetapi merekan juga lebih tinggi cenderung berpikir di luar kebiasaan.
Menariknya, para peneliti menemukan bahwa hal ini berhubungan dengan sifat kidal lantaran ambidextrous lalu beberapa pendatang kidal biasanya mempunyai simetri otak yang digunakan lebih besar besar. Orang yang tersebut bukan kidal lebih besar umum muncul sebab otak mereka itu dapat secara stabil memisahkan tugas antara setiap sisi otak mereka.
3. Sering Begadang
Mereka yang dimaksud miliki IQ lebih tinggi juga tak memiliki jam tidur yang digunakan banyak. Orang-orang yang disebutkan akan menghabiskan waktunya dengan hal produktif.
Orang yang tersebut masuk golongan ini senang dengan suasana malam. Karena ketika itu cenderung hening untuk berpikir serta merancang sesuatu.
4. Senang Mencari Tahu
Rasa ingin tahu nampaknya terkait erat dengan kecerdasan. Dalam sebuah penelitian pada tahun 2016, para peneliti menemukan bahwa anak-anak yang mana miliki skor IQ lebih banyak tinggi pada usia 11 tahun cenderung menunjukkan keterbukaan yang digunakan lebih tinggi besar terhadap pengalaman pada usia 50 tahun.
Alih-alih menerima “memang begitulah adanya” sebagai jawaban, pendatang cerdas mencoba mencari tahu alasannya.
5. Suka Berbicara Sendiri
Kebiasaan unik lainnya adalah mereka suka berbicara sendiri. Hal ini muncul baik di hati maupun bentuk tulisan.
Kebiasaan yang dimaksud ternyata meningkatkan daya ingat lalu menguatkan ketajaman pola pikir. Jadi bukanlah berarti tak waras, namun berbicara sendiri bisa saja dilaksanakan oleh warga jenius.
6. Sering Mengkritik Diri Sendiri
Berdasarkan studi tahun 1999 dari Cornell University, warga yang mana tidaklah kompeten tak mengenali ketidakmampuan diri sendiri. Hal ini menciptakan penilaian diri dia berubah menjadi meningkat.
Fakta ini berbeda dengan pemikiran banyak khalayak yang digunakan menyebutkan khalayak cerdas miliki kepercayaan diri tinggi. Namun ternyata studi itu menyebutkan khalayak yang dimaksud kompeten cenderung meragukan kemampuan mereka serta karenanya banyak mengoreksi diri.
7. Sering Merasa Khawatir
Penelitian pada tahun 2015 berjudul ‘Intelligence and emotional disorders: Is the worrying and ruminating mind a more intelligent mind?’ menemukan hubungan antara kecerdasan verbal dan juga kecenderungan untuk takut atau merenung.
Sebuah studi kecil tahun 2011 juga menghubungkan kecemasan dengan kecerdasan. Penulis penelitian menjelaskan bahwa pemukim dengan IQ membesar mungkin saja mempunyai berbagai kekhawatiran. Temuan ini mungkin saja tampak agak kontradiktif, namun warga yang sangat cerdas kemungkinan besar menghabiskan tambahan banyak was-was dikarenakan mereka miliki pengetahuan luas tentang kemungkinan ancaman juga ingin bersiap menghadapi setiap kemungkinan. Keprihatinan ini mungkin saja melibatkan brainstorming rencana untuk menangani situasi atau memikirkan cara untuk mengelakkan masalah.
8. Cenderung Berantakan
Menurut penelitian dari University of Minnesota, mereka yang digunakan berada pada lingkungan berantakan memunculkan lebih tinggi berbagai ide kreatif dibandingkan pada tempat yang dimaksud rapi.
Sementara itu, profesor Cornell Robet J. Stenberg menyebutkan kecerdasan adalah kemampuan belajar dari pengalaman. Selain itu juga mengenali juga menangani konsep abstrak, dan juga menggunakan pengetahuannya pada rangka mengerti lingkungan seseorang.
Nah, itu ia 8 kebiasaan unik yang kerap dikerjakan warga dengan IQ tinggi alias jenius. Apakah kerap Anda lakukan atau orang-orang sekitar Anda lakukan?
Artikel ini disadur dari 8 Kebiasaan Orang Jenius yang Sering Dianggap Aneh