Jakarta – ketua eksekutif Badan Pengelola Penanaman Modal Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Rosan Roeslani mengungkapkan penciptaan lapangan kerja berubah menjadi hal yang mana penting oleh sebab itu besarnya jumlah total penduduk Indonesia. Dia menegaskan di dalam sinilah peran penting Danantara di mendebarkan pembangunan ekonomi kemudian menciptakan lapangan kerja berkualitas.
“Ada 2 jt lebih besar bayi yang dimaksud dilahirkan dalam Indonesia. Makanya saya bilang, setiap 2-3 tahun kita melahirkan satu Singapura. Thats why, creating a job is important,” tegasnya di DBS Asian Insights Conference ke Hotel Mulia, Jakarta, Rabu (21/5/2025).
Dia memaparkan semua BUMN yang tersebut berada di dalam bawah Danantara berperan menciptakan nilai lalu potensi. Nantinya, akan ada dua holding yang dimaksud menangani operasi kemudian investasi.
“Semua dividen yang mana dihasilkan BUMN sekarang mampu kami manfaatkan untuk investasi. Contohnya, dividen yang tersebut kita terima tahun ini kurang lebih banyak mencapai Rupiah 140 triliun, kita dapat investasi, kemudian ini dapat invest ke lapangan pekerjaan,” papar Rosan.
Untuk itu, pembangunan ekonomi yang akan dilaksanakan akan fokus ke Indonesia. Meski demikian, dari sisi regulasi terus terbuka untuk berinvestasi pada Asia Tenggara ataupun negara lainnya selama bermanfaat bagi tanah air.
“Kalau kita lihat dari adanya Danantara tentu ekspektasinya harapan tinggi. Tapi untuk investasi, itu long term commitment, tidak kayak trade. Jadi kita terapkan harus punya GCG yang baik. Tata kelola yang tersebut baik lalu benar. Kemudian transparansi, akuntabilitas lalu integritas. Hal ini yang mana harus kita jalankan semaksimal mungkin,” jelasnya.
Next Article Ekonomi RI Mampu Tumbuh 4,87% pada Q1, Ini adalah Proyeksi Hingga Akhir Tahun
Artikel ini disadur dari Angka Kelahiran RI Setara Warga Singapura, Rosan Soroti Lapangan Kerja