Ibukota – Dewa United Helios gagal merebut tiket PUBG Mobile Super League Southeast Asia (PMSL SEA) 2025, setelahnya semata-mata berada di dalam kedudukan 14 klasemen akhir keseluruhan pada putaran Conqueror Zone di acara PMNC ID Summer 2025.
Berdasarkan laman klub yang digunakan diambil ANTARA di Jakarta, Senin, PMNC ID berakhir pada 2-4 Mei lalu.
Selama tiga matchday, Anak Dewa belaka mengemas total 73 poin dari eliminasi juga placements.
Perolehan poin itu belaka cukup untuk menempatkan mereka itu pada sikap 14 klasemen akhir.
Helios memulai hari pertama Conqueror Zone dengan performa yang cukup baik. Mereka dapat mengakumulasi sejumlah poin eliminasi lalu mampu bertahan hingga ke late-game untuk bertarung memperebutkan WWCD ke tiga gim awal.
Namun, konsistensi itu tak berlanjut. Saat gim-gim berikutnya, Helios kesulitan mencetak eliminasi dan juga semata-mata mendapat placement minim, sehingga menyebabkan perolehan poin dia tertahan.
Memasuki hari kedua, persaingan di Conqueror Zone semakin memanas. Tim-tim papan berhadapan dengan mulai menunjukkan dominasinya, sementara Dewa United Helios masih belum menemukan peluang untuk bangkit.
Meskipun sempat menunjukkan perlawanan dalam beberapa gim, hasil yang diraih belum cukup untuk mengangkat kedudukan di dalam klasemen.
Berdasarkan statistik laga, hari terakhir berubah menjadi penentu sekaligus potensi terakhir bagi Dewa United Helios untuk mengejar ketertinggalan poin.
Tetapi, tekanan membesar dan juga ketatnya persaingan menciptakan upaya merek belum membuahkan hasil.
Data pertandingan menunjukkan, inkonsistensi performa masih bermetamorfosis menjadi permasalahan krusial bagi pasukan tersebut
Artikel ini disadur dari Dewa United Helios gagal rebut tiket PMSL SEA 2025