Jakarta – Dalam sebuah laporan dari lembaga nonprofit Tech Transparency Project (TPP), miliarder kemudian pengusaha perusahaan Elon Musk menerima uang dari beberapa orang organisasi teroris dunia. Hal ini dikerjakan melalui langganan berbayar X, media sosial milik X.
Dari hasil investigasi disebutkan adalah lebih lanjut 200 pengguna X di antaranya individu terkait dengan Al-Qaeda, Hizbullah, Hamas, Hotuhi, juga kelompok milisi Suriah juga Irak. Semuanya disebut sebagai organisasi teroris asing (FTO) oleh pemerintah AS, disitir dari Futurism, Mulai Pekan (19/5/2025).
Langganan itu memproduksi akun X mereka terverifikasi dengan centang biru. Termasuk mendapatkan berbagai layanan tambahan pada platform, misalnya alat monetisasi konten, postingan juga video dengan durasi lebih besar panjang, lalu menjangkau pengguna lebih besar luas.
Dengan berlangganan, TPP mengemukakan para individu yang dimaksud terkait organisasi teroris bisa saja mendistribusikan lalu memonetisasi propaganda yang tersebut dibuatnya tambahan efektif lagi. Selain itu berubah menjadi kompetisi penawaran penggalangan dana para organisasi.
“Mereka tiada hanya sekali berlangganan untuk popularitas centang biru, mereka berlangganan untuk layanan premium,” jelas direktur TPP, Katie Paul untuk New York Times.
Padahal ketentuan penyelenggaraan X memaparkan melarang pengguna premium apabila terkait dengan kelompok di bawah sanksi dunia usaha AS. Termasuk larangan dari kantor pengawasan aset luar negeri departemen keuangan setempat.
Tahun kemudian keadaannya juga tak tambahan baik. Saat itu TPP melaporkan tambahan dari dua lusin pengguna terhubung dengan teror menjadi pelanggan X dengan lencanan biru.
Kemudian beberapa akun diblokir atau status verifikasinya dicabut. Namun New York Times melaporkan beberapa orang akun dapat mendapatkan statusnya kembali untuk menjalankan akses ke ciri premium.
Paul mengungkapkan temuannya membuktikan banyak organisasi mendapatkan keuntungan lewat X. Namun ke sisi lain, Musk yang bekerja untuk pemerintah juga mendapatkan keuntungan dari organisasi bermasalah itu.
“Mereka dikenai sanksi akibat suatu alasan serta seseorang dengan pengaruh lalu kekuasaan seperti itu di dalam pemerintah federal mendapatkan keuntungan dari kelompok lalu individu teroris yang tersebut ditetapkan ini sangat memprihatinkan,” ucapnya.
Next Article Video: Gagal Uji Coba Ketujuh, Roket SpaceX Starship Elon Musk Meledak
Artikel ini disadur dari Elon Musk Diam-Diam Terima Uang dari Musuh Besar Amerika