KOI targetkan Indonesi koleksi lebih tinggi dari dua emas pada Olimpiade 2028

KOI targetkan Indonesi koleksi lebih lanjut lebih tinggi dari dua emas pada Olimpiade 2028

Ibukota – Komite Olimpiade Indonesia (KOI) berusaha mencapai Tanah Air dapat mengoleksi lebih besar dari dua medali emas di dalam Olimpiade 2028 dalam Los Angeles, Amerika Serikat.

"Mudah-mudahan berubah menjadi cita-cita kita yang mana akan terealisasi nanti dalam Olimpiade LA 2028, bahwa Indonesia bisa saja mendapatkan lebih lanjut dari dua emas," kata Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari terhadap awak media seusai acara membuka Rapat Anggota 2025 KOI di Jakarta, Selasa.

Ia menjelaskan, pada acara membuka yang dimaksud pihaknya juga mengadakan seremoni penetapan tiga medali emas Olimpiade yang dipersembahkan atlet Greysia Polii dari cabang bulu tangkis pada Olimpiade Tokyo 2020.

Kemudian medali emas Verddriq Leonardo dari cabang panjang tebing emas serta Rizki Juniansyah dari cabang angkat besi yang tersebut diraih pada Olimpiade Paris 2024.

Seremoni yang dimaksud untuk meningkatkan bahawa masih ada target prestasi olahraga Negara Indonesia yang tersebut tambahan besar untuk diraih pada Olimpiade selanjutnya.

Oktohari berharap seremoni yang disebutkan bermetamorfosis menjadi bagian dari upaya awal yang tersebut baik sehingga pihaknya dapat memunculkan pemikiran lalu terobosan untuk peningkatan prestasi olahraga Indonesia.

Ia memohonkan doa lalu dukungan dari seluruh masyarakat Indonesi terhadap beragam langkah atau persiapan yang tersebut direalisasikan untuk mewujudkan target prestasi olahraga Indonesia pada Olimpiade 2028.

Prestasi olahraga Indonesi di dalam level Olimpiade merupakan bagian dari cita-cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto di Rencana Asta Cita. Selain Olimpiade juga di dalam kompetisi Asian Games.

Oleh sebab itu, pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan juga Olahraga memberikan dukungan pendanaan untuk cabang-cabang olahraga agar melakukan pembinaan atlet untuk mampu bersaing di dua event yang disebutkan yang mana berubah jadi sasaran utama.

Anggaran yang dimaksud telah terjadi diresmikan pada tahap pertama ditujukan untuk 12 cabang olahraga yang dimaksud lolos pada Olimpiade Paris 2024 ditambah dengan cabang sepak bola dengan total senilai Rp420,2 miliar.

Masing-masing cabang yang menerima anggaran itu antara lain, panjat tebing Rp24,9 miliar, angkat besi Rp15,9 miliar, bulu tangkis Rp37,6 miliar, panahan Rp20,3 miliar, atletik Rp19,9 miliar, dayung Rp19,2 miliar, menembak Rp18 miliar, balap sepeda gowes Rp13,4 miliar, judo Rp10,6 miliar, renang Rp9,8 miliar, surfing Rp8,9 miliar, senam Rp8,8 miliar, kemudian sepak bola Rp199,7 miliar.

Selain itu, dukungan anggaran juga diberikan untuk pelaksanaan Kejuaraan Planet Panjat Tebing senilai Rp4,9 miliar juga World Surfing League senilai Rp7,4 miliar.

Artikel ini disadur dari KOI targetkan Indonesia koleksi lebih dari dua emas di Olimpiade 2028