DKI Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyatakan bahwa Negara Indonesia akan menguatkan kerja identik ke bidang digital dengan Estonia dengan memanfaatkan semua kemungkinan yang dimaksud dimiliki sektor digital negara tersebut.
“Kita tahu bahwa Estonia adalah negara dengan tingkat digitalisasi yang digunakan sangat tinggi, dan juga saya yakin bahwa kita sanggup diuntungkan dengan kecanggihan bola digital yang dimaksud dimiliki Estonia,” ucap Menlu Sugiono di pernyataan pers sama-sama Menlu Estonia Margus Tsahkna usai reuni bilateral di dalam Jakarta, Rabu.
Sugiono mengatakan, pihaknya sudah mengkaji penguatan kerja identik bilateral di beragam sektor, di antaranya digitalisasi, pada pertemuannya dengan Menlu Tsahkna.
Indonesia juga Estonia akan menjajaki kolaborasi dengan talenta digital Estonia di pemajuan lembaga pendidikan nasional dan juga implementasi tata kelola elektronik (e-governance) untuk mewujudkan tahapan kemudian birokrasi pemerintahan yang tersebut tambahan efektif di dalam Indonesia, ucap dia.
“Saya juga yakin masih ada kesempatan yang besar bagi Estonia untuk berpartisipasi pada pengembangan pada Indonesi di berubah-ubah sektor,” kata Menlu
Lebih lanjut, Sugiono menyatakan bahwa Indonesi dan juga Estonia miliki kesamaan komitmen pada menguatkan hubungan bilateral sebagaimana ditunjukkan melalui peningkatan kunjungan antara pejabat Negara Indonesia ke Estonia serta sebaliknya.
Menlu juga menyambut penandatanganan nota kesepahaman antara Kamar Dagang lalu Industri (KADIN) Nusantara dengan Kadin Estonia yang mana ditandatangani pada Pertemuan Bisnis direktur utama Indonesia-Estonia pada Ibukota baru-baru ini.
Ia meyakini bahwa kerja sebanding perdagangan bilateral yang dimaksud mencatatkan kinerja positif selama lima tahun terakhir ini akan semakin baik dalam tahun-tahun selanjutnya.
Menlu Tsahkna pada Selasa (22/4) menjamin bahwa Tanah Air dan juga Estonia sedang mendiskusikan penguatan kerja sebanding pada keamanan siber juga digitalisasi di sektor pemerintahan.
Dia mengemukakan bahwa keamanan siber merupakan sesuatu yang dimaksud diperlukan ditangani ketika ini di abad ke-21, sementara Estonia sudah pernah mengembangkan digitalisasi selama lebih lanjut dari 20 tahun dengan dengan sektor swasta.
“Jadi, saya juga sama-sama dengan delegasi usaha mencari potensi pembangunan ekonomi dan juga kerja mirip dalam kawasan ini, tentu semata di dalam Indonesia,” ujar Tsahkna pada Pertemuan Bisnis pimpinan Indonesia-Estonia.
Artikel ini disadur dari Menlu: RI optimalkan kerja sama dengan Estonia di bidang digital